Rabu, 24 Oktober 2012

Penyakit yang Berhubungan dengan Emosi


tips sehat ( mengenal penyakit yang berhubungan dengan emosi )
Jakarta: Pendapat bahwa senyum itu sehat mungkin sudah bukan sekadar pernyataan kosong belaka. Faktanya, orang yang berbahagia dan suka tertawa cenderung lebih sehat. Bahkan ada banyak cerita tentang orang-orang yang bisa bertahan hidup dan lolos dari vonis kematian akibat penyakit parah (kanker misalnya) hanya gara-gara ia berusaha untuk lebih menikmati hidup. Ini pun sudah ditunjang oleh berbagai studi dan penelitian.
Fakta lain menunjukkan bahwa emosi atau perasaan seseorang ternyata bisa berdampak pada gangguan kesehatan tubuh secara fisik. Terutama pada emosi-emosi yang sifatnya negatif, seperti perasaan menyesal, takut gagal, marah, galau, dan sebagainya.
Apabila tidak dilampiaskan maka akan menumpuk dan dapat menurunkan daya tahan tubuh, mengacaukan napas, menaikkan suhu tubuh, dan mengakibatkan depresi. Jika sudah semakin parah, akan menimbulkan berbagai penyakit.
Cara terbaik untuk merespons emosi, khususnya emosi marah, adalah dengan mengeluarkannya atau melampiaskannya dengan cara yang baik dan santun. Bicara baik-baik dengan orang yang membuat kita kesal. Jangan sampai sebaliknya karena tidak akan menyelesaikan masalah dan justru akan bisa memperluasnya. Setelah tenang dan emosi mereda, bisa dilanjutkan dengan berdoa atau beribadah untuk lebih menenangkan diri Anda.
Berikut beberapa penyakit yang berhubungan dengan emosi serta penyebabnya:
1. Alergi, karena penyangkalan akan kekuatan dan kemampuan diri.
2. Radang sendi, karena perasaan tidak dicintai, ditolak dan perasaan dikorbankan.
3. Demam, karena perasaan marah yang tidak mampu diekpresikan.
4. Ginjal, karena kekecewaan, perasaan gagal, rasa malu yang ditekan.
5. Maag, karena takut, cemas, perasaan tidak puas pada diri sendiri.
6. Penyakit paru-paru, karena putus asa, kelelahan emosional, luka batin.
7. Sakit punggung, karena ketakutan akan uang, merasa terbebani.
8. Sakit pinggang, karena rasa tidak dicintai, butuh kasih sayang.
9. Jantung, karena rasa kesepian, merasa tidak berharga, takut gagal dan marah.
10. Kanker, karena kebencian terpendam atau makan hati yang menahun.
11. Diabetes, karena keras kepala, tidak mau disalahkan.
12. Glaukoma, karena tekanan dari masa lalu dan tidak mampu memaafkan.
13. Jerawat, karena tidak menerima diri sendiri, tidak suka pada diri sendiri.
14. Pegal-pegal, karena ingin dicintai dan disayangi, butuh dipeluk dan kebersamaan.
15. Obesitas, karena takut, ingin dilindungi, kemarahan terpendam, tidak mau memaafkan.
16. Mata minus, karena takut akan masa depan.
17. Mata plus, karena tidak mampu memaafkan masa lalu.(sehatdong.com/ULF)
sumber : liputan6.com

Banyak pengunjung ke Blog kita tentu sangat menyenangkan hati kita, ini adalah salah satu cara untuk meningkatkan pengunjung Blog kita, simak baik baik caranya. Trik ini diambil berdasarkan pada pengalaman kawan-kawan saya mengenai berbagai cara untuk meningkatkan Page Rank. Bagaimana cara cepat meningkatkan Page Rank di Google? Salah satu cara tercepat untuk meningkatkan Page Rank di Google pada postingan ini adalah dengan mengadopsi sistem pemasaran yang menggunakan model Multi Level Marketing. Sistem pemasaran ini, memiliki kelebihan dalam kecepatan distribusi.

Melalui posting ini saya mengajak anda semua untuk mengambil keuntungan dari kecepatan penyebaran sistem ini dalam bentuk backlink.


Caranya mudah, Yang harus anda lakukan adalah dengan meletakkan link-link berikut di blog ataupun di artikel anda.

2. Ququy
3. Thobone
10. Healthydoctor.blogspot.com

Tapi ingat, sebelum anda meletakkan link diatas, kamu harus menghapus peserta nomor 1 dari daftar. Sehingga semua peserta naik 1 level. Yang tadinya nomor 2 jadi nomor 1, nomor 3 jadi 2, dst. Kemudian masukkan link anda sendiri di bagian paling bawah (nomor 10).

Jika tiap peserta mampu mengajak 5 orang saja, maka jumlah backlink yang akan didapat adalah:

Ketika posisi anda 10, jumlah backlink = 1
Posisi 9, jml backlink = 5
Posisi 8, jml backlink = 25
Posisi 7, jml backlink = 125
Posisi 6, jml backlink = 625
Posisi 5, jml backlink = 3,125
Posisi 4, jml backlink = 15,625
Posisi 3, jml backlink = 78,125
Posisi 2, jml backlink = 390,625
Posisi 1, jml backlink = 1,953,125

Dan semuanya menggunakan kata kunci yang anda inginkan. Dari sisi SEO anda sudah mendapatkan 1,953,125 backlink dan efek sampingnya jika pengunjung web para downline anda mengklik link itu, juga membuat ngeblog anda mendapatkan traffik tambahan.

Nah, silahkan copy paste artikel ini dari awal sampai akhir, dan hilangkan peserta nomor 1 lalu tambahkan link blog/website anda di posisi 10. Ingat, anda harus mulai dari posisi 10 agar hasilnya maksimal. Karena jika anda tiba2 di posisi 1, maka link anda akan hilang begitu ada yang masuk ke posisi 10.

Saya yakin dalam waktu yang singkat, Pagerank blog anda pasti langsung naik drastis di luar dugaan anda. Selamat mencoba trik rahasia ini!

Bagaimana ? apa sobat semua berkenan? kalau iya copas aja! terus sarankan ke teman yang lain supaya terus menyebar!

Tugasnya gampang koq! copas trik ini lalu sarankan ke teman yang lain begitu pula seterusnya!

laporkan bila ada link yang rusak...

Kurang Tidur Bisa Sebabkan Obesitas


Minnesota: Para peneliti dari Klinik Mayo di Rochester, Minnesota, Amerika Serikat, menyatakan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan obesitas atau kegemukan. Menurut studi mereka, orang yang tidur tidak cukup akan makan 500 kalori lebih banyak daripada orang yang tidur dengan normal. Demikian seperti dilansir Daily Mail, Ahad (18/3).
Penelitian ini dilakukan terhadap 17 pria dan wanita. Sebagian dari mereka, diminta untuk tidur dengan jangka waktu normal selama delapan malam dan setengah lainnya diminta tidur sepertiga waktu normal. Selama penelitian, para peserta diperbolehkan makan kapan pun mereka mau.
“Kami telah menguji apakah kurang tidur mengubah kadar hormon leptin dan ghrelin (yang berhubungan dengan nafsu makan), meningkatkan porsi makanan yang mereka makan dan mempengaruhi jumlah kalori yang dibakar saat beraktivitas,” kata Virend Somers, penulis studi dan profesor ilmu kedokteran dan penyakit jantung di Mayo Clinic seperti dikutip Daily Mail.
Dari hasil studi, terlihat bahwa orang yang tidur satu jam 20 menit lebih sedikit ketimbang orang yang tidur normal, kontrol mengonsumsi rata-rata 549 kalori tambahan setiap hari. Penelitian juga menyebutkan, orang yang kurang tidur tidak akan mengalami pembakaran kalori. Dengan demikian, ada ketidakseimbangan antara jumlah kalori yang bertambah dengan yang berkurang.
“Kurang tidur merupakan masalah yang terus berkembang. Saat ini, sekitar 28 persen orang dewasa melaporkan bahwa mereka hanya sempat tidur kurang dari enam jam,” kata Andrew D. Calvin, asisten penelitian dan asisten profesor kedokteran Virend Somers di Mayo Clinic.(RZK/ANS)
(liputan6.com)

Pengisap Rokok Mentol Lebih Rentan Terkena Stroke


Washington: Di antara para perokok, orang yang memilih rokok mentol cenderung menghadapi kemungkinan lebih besar untuk terserang stroke ketimbang pengisap rokok non-mentol. Hal itu tampaknya sangat tepat bagi perempuan dan orang Amerika non-Afrika. Demikian hasil sebuah penelitian terbaru di Amerika Utara.
Penulis studi tersebut menyatakan meskipun tak ada rokok yang baik buat kesehatan, temuan itu–yang belum lama ini diterbitkan di Archives of Internal Medicine–menyatakan orang mesti benar-benar menjauhkan diri dari semua rokok bermentol.
“Semuanya memang buruk, semuanya sudah dikatakan, dari perspektif pengurangan bahaya studi ini memberi pendapat untuk menghindarinya–setidaknya–jenis yang bermentol,” kata Nicholas Vozoris, seorang petugas klinik di St. Michael`s Hospital di Toronto, Kanada.
Untuk studi tersebut, Vozoris menggunakan informasi yang diambil dari survei gaya hidup dan kesehatan AS yang mencakup 5.028 perokok dewasa. Survei itu dilakukan dari 2001 sampai 2008.
Secara keseluruhan, sebanyak 26 persen responden mengatakan mereka biasanya mengisap rokok mentol, dan sisanya mengisap rokok tanpa mentol.
Beberapa ahli mengatakan mentol mempermudah orang untuk mulai merokok dan lebih sulit untuk berhenti sebab rasanya menyelubungi kerasnya tembakau.
Di antara pengisap rokok mentol, 3,4 persen mengatakan dalam survei tersebut mereka pernah menderita stroke. Sementara itu, sebanyak 2,7 persen perokok tanpa mentol terserang stroke.
Setelah memperhitungkan jenis kelamin, suku dan usia perokok serta jumlah rokok yang diisap, Vozoris mendapati pengisap rokok mentol memiliki risiko dua kali lipat untuk terserang stroke dibandingkan dengan mereka yang memilih rokok non-mentol.
Perbedaan tersebut sangat jelas pada perempuan dan orang yang melaporkan dari suku selain Amerika-Afrika di dalam survei mereka. Di antara peserta studi itu, stroke tiga kali lebih umum dibandingkan dengan penghisap rokok mentol.
Vozoris mengatakan kepada Reuters Health, studi tersebut tak bisa membuktikan rokok mentol saja mengakibatkan peningkatan risiko stroke, dan bukan perbedaan tak terukur antara penghisap rokok mentol dan tanpa mentol.
Ia menambahkan perempuan dan orang Amerika non-Afrika tampaknya menjadi penyebab kaitan antara rokok bermentol dan stroke. Namun, ia merasa tak yakin mengapa dan studi itu juga tak menjawabnya.
Memilih rokok bermentol tak berkaitan dengan peningkatan risiko tekanan darah tinggi, penyakit paru-paru kronis atau serangan jantung dibandingkan dengan rokok standar.
Gordon Tomaselli, Presiden American Heart Association dan Kepala Kardiologi di Johns Hopkins University School of Medicine, mengatakan menarik bahwa studi tersebut memperlihatkan kaitan antara mengisap rokok bermentol dan stroke tapi bukan dengan tekanan darah tinggi.
Vozoris mengatakan mungkin saja mentol pada rokok memiliki dampak pada pembuluh darah, terutama yang memasok otak.
Menurut US Center for Disease Control and Prevention, mengisap rokok jenis apa pun meningkatkan risiko seseorang terserang sakit jantung sebanyak dua sampai empat kali lipat dibandingkan dengan orang yang tidak merokok.
Tomaselli, yang tak menjadi bagian dari studi itu, menambahkan, “Ini mengingatkan kita bahwa dampak mengisap rokok sangat luas dan itu mempengaruhi sejumlah sistem organ tubuh.”(ANS/Ant)
liputan6.com

Makanan Jatuh di Lantai, Masih Layakkah Disantap?

Manchester: Apakah makanan yang sudah jatuh di lantai masih layak disantap?
Para peneliti dari Inggris menjawab pertanyaan tersebut. Makanan yang sudah telanjur jatuh di lantai masih bisa dan layak disantap bila belum lebih dari satu menit.
Seperti diwartakan ZeeNews, Jumat (4/5), gagasan bahwa makanan tidak terkontaminasi jika diambil dengan cepat telah diyakini selama bertahun-tahun. Tapi belum ada bukti luas bahwa hal ini terjadi. Manchester Metropolitan University (MMU) menguji lima makanan untuk melihat apakah aturan tiga detik bisa dipercaya.
Roti dengan selai, pasta, ham, biskuit dan buah kering semua jatuh di lantai dan dibiarkan selama interval tiga, lima dan 10 detik. Makanan tersebut dipilih karena mereka adalah makanan yang biasa dimakan dan semua memiliki tingkat aktivitas air yang berbeda. Sebuah faktor kunci dalam kandungan makanan itu akan mempertahankan pertumbuhan bakteri dalam tiga detik sebelum makanan dipungut dari lantai.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa makanan dengan garam tinggi atau berkadar gula, seperti roti dengan selai, lebih aman untuk dimakan setelah dipungut. Hal itu karena kesempatan bakteri berbahaya yang masih hidup pada item tersebut berkurang. Makanan olahan menimbulkan risiko terendah. Umumnya makanan tersebut mengandung kadar tinggi gula dan garam.
“Roti dan selai tidak menunjukkan pertumbuhan bakteri setelah terjatuh di lantai. Hal itu dikaitkan dengan kandungan gula yang tinggi dari membuatnya tidak mungkin untuk mendukung pertumbuhan mikroba,” ungkap Kathy Lees, salah seorang peneliti.
Kedua ham, produk asin, dan roti manis dan selai bernasib juga masih dalam keadaan baik. Ketika diambil dari lantai dalam waktu tiga detik, bahan makanan itu menunjukkan sedikit tanda pertumbuhan bakteri.
Buah kering dan pasta, di sisi lain. Makanan itu menunjukkan tanda-tanda Klebsiella setelah tiga detik. Bakteri yang berpotensi dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti pneumonia, infeksi saluran kemih, septikemia, dan kondisi jaringan lunak ditemukan pada makanan yang sudah jatuh ke lantai. (ZeeNews/Vin)
sumber : liputan6.com

Ingin Awet Muda? Tidur Siang Secukupnya

Berita Kesehatan- London: Tidur siang membawa keajaiban, begitulah menurut para peneliti Yunani. Pasalnya berdasarkan penelitian terbaru mereka, seseorang yang menyempatkan waktu untuk tidur siang dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular sebesar 37 persen. Selain itu bahkan masih ada beberapa manfaat tidur siang lainnya.
Laman Geniusbeauty menjabarkan bahwa proses tersebut berlaku, jika seseorang setidaknya melakukan tidur siang selama setengah jam selama tiga kali sepekan. Manfaat lain dari aktivitas tidur siang adalah dapat mempercepat metabolisme tubuh, meningkatkan memori serta membantu menjaga kewaspadaan mental. Bahkan kabar baiknya bisa mencegah penuaan.
Bukan suatu kebetulan, jika kita merasa mengantuk di sore hari. Hal itu sebenarnya pertanda bahwa tubuh Anda perlu waktu untuk bersantai. Namun aktivitas yang terlalu padat, tak memungkinkan untuk tidur siang sejenak. Sehingga kebanyakan orang menyiasatinya dengan bantuan kopi atau permen. Padahal dengan tidur siang, produktivitas kerja Anda pastinya akan jauh lebih baik ketimbang dengan menahan rasa kantuk menggunakan bantuan makanan atau minuman.
Sejalan dengan para peneliti Yunani, para ahli dari Selandia Baru juga melakukan aktivitas ilmiah serupa kepada pengendali lalu lintas udara malam hari. Hasilnya, para pekerja yang tidur siang singkat sekitar 40 menit justru melakukan tugas mereka lebih baik daripada mereka yang tidak tidur siang.
Bahkan tokoh-tokoh besar seperti Albert Einstein, Leonardo da Vinci, dan Nikola Tesla juga kabarnya menerapkan kebiasaan tersebut dalam kehidupan mereka.
Tidur siang yang baik umumnya dilakukan antara pukul 13.00 hingga 15.00 sore. Namun para dokter menyarankan, tidur siang hanya selama 45 menit. Karena jika terlalu lama tidur siang, maka Anda akan bangun dengan kepala terasa berat. (Vin)
liputan6.com

Makanan yang Membuat Olahraga Anda jadi Sia-sia

Los Angeles: Olaharga untuk mengurangi kadar lemak terkadang sia-sia akibat asupan makanan yang tidak Anda jaga. Meski tampaknya sehat,makanan ini justru merusak keberhasikan hasil kerja keras Anda.
Our vanity mengungkapkan beberpa makanan dan minuman yang justru harus dihindari ketika berolahraga:
1. Telur Rebus
Telur rebus adalah sumber protein tanpa lemak yang sebenarnya diperlukan untuk fungsi tubuh yang sehat. Tapi itu bukan pilihan makanan yang tepat sebelum latihan. Masalahnya adalah protein dalam telur rebus membutuhkan waktu yang banyak untuk dicerna.
2. Protein Bar
Hei, jangan tergiur dengan iklan yang menyatakan protein bar bisa membantu menekan nafsu makan. Protein bar justru tidak lebih baik daripada permen. Makanan ini memiliki lebih dari 200 kalori yang dapat membebani latihan Anda.
3. Minuman berkafein
Minuman berkafein sangat berbahaya bagi Anda jika dikonsumsi sebelum latihan. Selain itu, semua minuman berkafein biasanya mengandung sejumlah gula yang akan membuat Anda merasa lelah. Bukan hanya itu saja, minuman energi yang mengandung kafein dapat menyebabkan gas dan kembung.
Para ahli menyarankan lebih baik Anda meminum air putih yang cukup dibandingkan dengan minuman berkafein. Selain itu, Anda bisa mengganti protein bar dengan memakan makanan sehat.(ULF)
sumber : liputan6.com